•As you Know, You are My Best Friend Forever•
~Tentang Persahabatan~
Inspiration : Anisa Eka Handayani dan Nur Fadilah Syawal
Karya : Nurul Fadhilah suardi
HaPPy ReaDing Guys :)
“….,
dengan ini, kami nyatakan selamat. Karena mulai hari ini, kalian telah
resmi menjadi siswa dan siswi di sekolah ini.” Ucap Kepala Sekolah
mengakhiri pidato panjang lebarnya kepada seluruh peserta MOS. Hari ini
adalah hari terakhir siswa siswi menjalani Masa Orientasi Siswa. Tapi,
kita tidak akan membahas tentang bagaimana perasaan para siswa baru saat
pertama kali akan memakai seragam putih abu-abu. Karena ini bukan
cerita tentang mereka, tapi ini cerita tentang…
“Lo udah tau akan ditempatkan di kelas mana ?” Echa
“belum sih, nih aku lagi nyari !” Kiki *Mencari nama di papan informasi
“Egh ini nama kita, kita sekelas lagi” Kiki
“Di kelas berapa?” Echa
“Kelas XI MIPA 1” Kiki
“ya udah kekelas yuk” Echa
*di kelas…
Karena
ini hari pertama setelah acara MOS, yah mereka belum belajar. Jadi, ini
kesempatan buat para siswa saling mengenal dengan teman2 barunya.
“Hy!! lo yg dari kelas X.1 kan?” Riska
“Iya, lo yg dari kelas X.2, kan, hehehe kita satu kelas kali ini” Echa
“Cie.. yg punya teman baru, teman lama dilupain” #Candaa Kiki
“Apaan si -_- , owh iya kenalin ini sahabat gue” Echa
“Riska”
“Kiki”
“Aku gak diajak kenalan ni?” ???
“Hehehe :D Dylan, Dylan, egh Dylan Lo kelas XI.MIPA1 juga?” Kiki
“Yo’I Dylan gitu” Dylan
“Gak berubah -_-, tetap PD nya kelewatan :p “ Echa
“Hehehe seru donk, kalau ada lo, pasti kelas ini nantinya gak garing, Percaya dech” Kiki
“Ye… Kiki ngapaink ngangkat Leher tu anak si, makin PD tu dianya” Echa
“Ekhem, Ekhem, saya dilupain ni” Riska
“:D “ Cengir mereka bertiga
Hari
pertama di kelas XI ini, lumayan seru, teman teman pada asik dan ramah
semua. Hari hari berlalu, kelas XI MIPA1 makin kompak, seru, asik, heboh
layaknya didalam kelas itu seperti keluarga.. , bahkan sebagian kelas
iri dengan kekompakan kelas XI MIPA 1, Kebersamaan dan kekompakan yang
sangat baik pada acara Porak
#Flash Back
Hari itu di
adakan Porak antar kelas, semua kelas bertanding dengan sportif, tapi
diantara beberapa kelas itu, ada satu kelas yg sangat kompakk dan
memiliki kebersamaan yg tak ada duanya kelas itu XI MIPA 1.
“Echa Lost” Kiki
“Ok” Echa
“XI MIPA 1 pasti bisa!!” Teman-teman XI MIPA 1 memberikan semangat.
Saat
itu diadakan pertandingan Volley Ball, semangat Siswa kelas IX.MIPA 1
sangata berkobar, dan hal itu menjadikan mereka kelas favorit, dan
mendapat juara 1 umum. Walau dengan itu sebagian kelas juga merasa iri,
dengan keberhasilan mereka, percekcokan pun terjadi.
“Cuman kehebooan mereka aja yg membuat mereka jadi juara” Sindir Gea *siswa dari kelas XI MIPA2
“Egh maksud lo apaan?” Kiki
“Budekk” Gea
“Egh,
sorry ya kita juara kayak gini, karena hasil usaha kita, kalo iri
bilang dong, jangan hanya main sindir, kasian banget si lo!” Echa
“Apa yg lo bilang” Gea
“Lo lebih Budek” Riska
“Igh..” Gea merengut kesal dan pergi meninggalkan rombongan anak kelas XI MIPA 1
Memang Kekompakan dan kebersamaan mereka memang sangat lah terkenal. Dan itu menjadi kebanggaan tersendiri bagi mereka.
#FlashBackOFF
Tetapi Kekompakan dan Kebersamaan tidak selamanya akan terjalin dengan baik, ada kalanya rintangan yg harus dilewati.
Hingga saat itu…………………
“Egh minggu depan buat acara yuk” Echa
“Acara apa?” Kiki
“Ya Party party kecilan gitu” Echa
“Diadain nya dirumah siapa?” Riska
“Gimana kalo, dirumah, Mrs.Amel aja” Niken
“Gimana?? setuju gak?, kalo biaya kita semua patungan gimana??” Dyfa
“Ok. Fix. Patungannya perorang berapa?” Zhila
“Gimana kalo 20.000 per orang?” Echa
“Ok. Egh cowoknya diinfoin juga” Niken
Hari
itu, hari Sabtu, kelas XI.MIPA 1 gak belajar, guru yg mengajar
berhalangan, kesempatan ini digunakan untuk mereka memberitahuka kepada
teman-temannya yg belum tahu, tentang acara yg akan diadakan pekan
depan.
“Halo, halo, halo hy!!!” Heboh Echa
“Apaan si Cha, Bikin kaget aja” Sambar Farel
“
:D sorry pak.wakil ketua hehehe, ginini kita-kita semua mau ngadain
party kecil-kecilan, nah kalian semua harus datang, dan ingat
patungannnya 20.000 perorang giman setuju gak??” Echa
“Gue kirain, tadi ada berita apaan etdah…” Keluh Bryan
“Napa si lo Bry?, kayak lo nggak setuju aja?” Kiki
“ -__-“ Bryan
“Gimana? setuju gak??” Ulang Echa
“Iya-iya” Pasrah siswa cowoknya
Bel istirahat berbunyi, di kantin sekolah, Echa, Kiki, Riska dan teman-teman lainnya,membicarakan minatnya
“Egh, kalian nyadar gak?, kok cowok-cowoknya pada gk semangat gitu si?” Riska
“Tau, biasanya mereka yg paling heboh, kalo kita-kita mau ngadain party?” Kiki
“Perasaan kalian aja kalii” Echa
“Ya semoga aja” Riska
Hari
hari berlalu, kelas XI.MIPA 1 hiruk pikuk gara-gara party yg akan
diadain besok sore, mondar mandir ngurusin ini, ngurusin itu dll.
“Akhirnya beres…” Echa
“Yo’I tinggal nungguin hari H nya” Niken
“Gak sabar. Moga selancar party yg dulu.” Kiki
“Wish” Riska
Disisi lain.
“Tuh
cewek ngapain si ngadain party, urusan patungan si gak masalah,
masalahnya hari H nya kita-kita gak bisa datang, kita kan juga ada lomba
Basket” Dylan
“Iya, mana lagi gue mau pertandingan bola” Farel
“Tugas gue Numpuk, lo tau ndirikan 3 hari gue gak masuk gara-gara sakit. Agh…” Bryan
Hari
H Party dilaksanakan dirumah Mrs.Amel, yg datang hanya cewek-ceweknya,
gak ada satupun cowok yg datang dipesta itu, hal itu membuat para gadis
remaja yg ngadain party ini, kecewa marah, dll.
Keesokan Harinya.
“Wah, kemarin enak yay g gak datang” Sindir Kiki
“Yo’I Ki, mereka pada ngurung diri kali dirumahnya” Niken
“Cie… Yg marah” Goda Dylan
“Apaan si lo Lan. Sana pergi” Niken
“Kenapa si?” Bryan
“Kalian masi nanya?, masi nanya ada apa??” Riska
“Emang ada apa si?” Farel
“ha?? Gila lo pada. Lo tuh keterlaluan, kalian kenapa ggak hadir di party kemarin ha? Kenapa?” Echa
“Kita ada urusan” Farel
“Wah Urusannya bisa ya bersamaan, 10 siswa laki-laki dikelas XI MIPA 1 semuanya sibuk bersamaan wah ajaib banget” Zhila
“Tapi
kita benar, benar ada urusan, Farel lgi tanding bola, Bryan tugasnya
numpuk, Gue ama teman-teman basket si Karel, Bagas, Ajil, Bastian ada
pertandingan, dan Radit sama si Dzaki lagi ngurusin pengajian di masjid
dekat rumahnya” Dylan
“Hahaha Alasan Konyol, kok bisa bersamaan,
kalian gak ngerti’in kita, kita mondar mandir ngurusin ini itu, dan
ujung-ujungnya yg datang hanya beberapa orang, tega lo pada. Mana
kekompakan kita ha?? Mana?” Echa
“Kalian sendiri ngapain ngadain
party tanpa memberitahu kita, kita setuju gak hari itu atau tidak?
Kalian cuman ngambil keputusan sendiri dan gak ada kesepakan dari kami
cowok kelas XI MIPA1” Farel
“kalo itu alasan kalian, kenapa kalian
gak protes waktuh kita ngumumin, memang benar itu cuman alasan kalian,
agh.. capek gue, guys keluar yuk..” Echa
Hari itu
dimulainya konflik yg memecahkan kekompakan kelas XI MIPA 1, hari hari
mereka saling sindir menyindir, Pensi pun akan berlangsung, tetapi
mereka belum bisa akur juga, gimana nasib Kelas XI MIPA 1 nantinya?
“Pensi diadain minggu depan guys” Echa *dengan muka lesu
“terus ngapain lo lesu gitu” Kiki
“Nasib kelas kita nantinya giman, pertandingan putranya gimana?” Echa
“Kalo
putranya gak mau tanding, yaudah KITA yang akan gantiin dia.” Niken
#marah dan menekankan kata Kita seperti dicapslok tadi.
“Apa kalian gak mau damai?” Echa
“Hahaha Damai, sama mereka? Echa yg salah tu mereka, yg harus mulai perdamaian mereka.” Kiki
Pensipun
diadakan, sudah bisa ditebak cowoknya tak ambil pusing dengan kegiatan
ini, kekompakan di kelas XI.MIPA 1 benar-benar memudar. Tapi walau
dengan demikian Alhamdulillah mereka masi dapat meraih juara umum walau
hanya juara 2.
4 bulan berlalu………..
“Guys, gue rasa kita harus damai dech” Echa
“Damai?” Kiki
“Iya,
kalian nyadar gak udah berapa bulan ini kita gak pernah saling sapa
dengan cowoknya, paling kita bicara kalo kita debat/ berkelahi, gue gak
enak, mana kekompakan kita, mana hal yg selalu kita banggain, mana
Persaudaraan kita. Gue gak bisa begini terus, kalo kita sama-sama egois
gak ada yg mau ngalah, masalah ini gaka akan kelar-kelar” Echa *Matanya
Berkaca-kaca
“Tapi yang salahkan bukan kita” Niken dengan suara yg lembut
“Kalo
kalian mempertanyakan siapa yg salah? Kita semua salah, dilain sisi
kita egois nentuin hari tanpa persetujuan dari cowoknya, dilain sisi
juga cowoknya gak pernah protess malah ngambil keputusan sendiri, jadi
kita semua sama-sama salah, kalian nyadar gak si, cuman masalah sepeleh
gitu yang membuat kekompakan dan kebersamaan kita terpecah gini, gue mau
kita kembalih bersatu, kompak. Tertawa bersama, bercanda bgersama,
menangis bersama, gue kangen itu, bukannya seperti sekarang hari-hari
dipenuhi debat dan tatapan sinis diantaara kita, apakah kalian masi
ingin mempertahankan keegoisan?” Echa *kali ini dia benar-benar menangis
“Cha
jangan menangis, lo benar kita semua yang salah, dan maafin kita gak
pernah ngertiin kalian, kita lebih mentingin urusan sendiri, maafin
kami, sebenarnya hal yang lo rasain juga kita semua rasain ko Cha” Dylan
*Yang tiba-tiba atau kebetulan mendengar Echa.
“Iya Guys maafin kita ya, kita egois, kita gak mikirin perasaan dan usaha kalian, maafin kita ya” Timpal anak cowok XI MIPA 1
“Kita
juga minta maaf, kita terlalu sensitif, kita seenaknya nyalahin kalian,
dan gak ngertiin kalian, maafin kami juga, yg sering nyindir kalian,
maafin kami” Kiki
“Jadi kita baikan ni? Damai ni? Gak peran lagi?” Farel
“Yo’I guys, taka da ;perang lagi, sekarang kita Damai….. :) ” Ucap cewek kelas XI MIPA 1
“As you Know, you are My Best friend forever guys.” Echa memeluk semua teman-temannya.
Hari
itu hari perdamaian, butiran air matah berjatuhan, air mata
kebahagiaan, kekompakan yang dulunya rontak sekarang terjalin kembalih,
Kelas XI MIPA 1 makin kompak, harmonis dalam kebersamaan.
Pesan dari outhor
“Tidak
selamanya persahabatan itu selalu bahagia, ada kalanya kita harus
menangis, kita harus tersakiti, tapi kalian harus ingat persahabatan
sejati tidak akan pernah putus asa untuk mempertahankan tali
persahabatan. Persahabatan tak akan berkesan jika selamanya selalu
bahagia. Dan ingatlah apapun masalah kalian, kalian harus bijaksana
dalam menentukan pilihan, jangan sampai satu pilihan kalian kehilangan
sahabat-sahabat kalian, Hal yang paling indah itu adalah memiliki
Sahabat yang dapat mewarnai hari-hari kita”
The END
Blog : www.nurulfadhilahsuardi.blogspot.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar